Metode Kuesioner: Manfaat, Jenis serta Kelebihan dan Kekurangannya

Dalam sebuah penelitian, perlu teknik pengumpulan data sebagai bahan yang akan dianalisis. Teknik pengumpulan data terbagi menjadi dua, yakni primer dan sekunder. Salah satu pengumpulan data primer yang umum digunakan adalah metode kuesioner.

Kuesioner sendiri merupakan sebuah teknik menghimpun data dari sejumlah responden melalui beberapa pertanyaan untuk dijawab. Caranya, kamu memberikan daftar pertanyaan tersebut kepada responden. Jawaban-jawaban yang diperoleh lalu dikumpulkan sebagai data.

Nah, data tersebut nantinya akan diolah dan disimpulkan menjadi hasil penelitian. Jika tidak ada banyak waktu untuk menyebarkan kuesioner, bisa memanfaatkan jasa sebar kuesioner secara offline maupun online. Ingin tahu lebih banyak tentang metode kuesioner? Simak ulasan lengkapnya berikut ini! 

Manfaat Kuesioner

Metode kuesioner memiliki beberapa manfaat, di antaranya: 

  • Mendapatkan data dan informasi yang menjadi bahan dasar penyusunan hasil penelitian. 
  • Menghasilkan data dan informasi yang tingkat validitasnya tinggi. 
  • Mendapatkan data perbandingan yang bisa dijadikan sebagai bahan evaluasi mendalam. 
  • Mengetahui sikap dari responden secara langsung. 

Jenis Kuesioner

Terdapat tiga jenis kuesioner, yakni kuesioner terbuka, tertutup dan campuran. Berikut uraiannya. 

Kuesioner Terbuka

Pertama, ada kuesioner terbuka yang jenis pertanyaannya berbentuk uraian. Jawaban yang diberikan responden berupa pendapat atau penjelasan pada kolom kosong yang tersedia. Biasanya, kuesioner terbuka digunakan untuk mendapatkan informasi yang mendalam. 

Kuesioner Tertutup

Pada kuesioner tertutup, biasanya pertanyaan yang diberikan berupa pilihan ganda atau checklist. Jadi, responden hanya bisa menjawab pertanyaan opsi yang telah disediakan. Hasil dari jenis kuesioner satu ini tergolong mudah untuk diolah dan tidak memakan banyak waktu. 

Kuesioner Campuran

Sebenarnya, kuesioner campuran merupakan perpaduan antara jenis kuesioner terbuka dan tertutup. Tujuannya untuk memperoleh informasi mendalam sekaligus memberikan sejumlah data berupa angka. 

Kelebihan dan Kekurangan Metode Kuesioner

Setiap teknik pengumpulan data mempunyai kelebihan dan kekurangan, termasuk metode kuesioner. Adapun kelebihan dari metode kuesioner ialah sebagai berikut: 

  • Proses penyusunan kuesioner tidak membutuhkan waktu yang lama. 
  • Fleksibel, karena bisa dilakukan secara offline maupun online lewat form. 
  • Cocok digunakan untuk pengambilan data dalam jumlah banyak. 
  • Peneliti tidak perlu menyebarkan kuesioner sendiri, karena bisa dilakukan lewat perantara. 
  • Responden lebih bebas dan jujur dalam menjawab karena bisa bersifat anonim (tanpa perlu memberikan identitas)


Sementara itu, kekurangan metode kuesioner ialah sebagai berikut: 

  • Jawaban kuesioner belum tentu valid 100%, karena ada kemungkinan responden tidak menjawab pertanyaan dengan jujur. 
  • Responden cenderung menjawab secara asal-asalan jika pertanyaan kurang dipahami. 
  • Responden sering kurang teliti, sehingga terkadang melewatkan beberapa pertanyaan. 
  • Hanya bisa dilakukan kepada responden dengan rentang usia dan pendidikan tertentu.

Demikianlah ulasan tentang metode kuesioner, mulai dari manfaat, jenis hingga kelebihan dan kekurangannya. Sekarang ini, sudah ada jasa sebar kuesioner online dari Survey Center yang sangat membantu.

Kamu cukup memberikan pertanyaan kuesioner yang sudah disusun, lalu tim yang profesional akan membantumu menyebarkan kuesioner kepada responden yang sesuai dengan ketentuan secara lebih luas. Informasi selengkapnya bisa dilihat di laman surveycenter.co.id. Semoga bermanfaat, ya!

Posting Komentar untuk "Metode Kuesioner: Manfaat, Jenis serta Kelebihan dan Kekurangannya"